All hands,
Indonesia mempunyai empat chokepoints strategis, yang apabila dieksploitasi dapat memberikan keuntungan strategis bagi Indonesia. Salah satu cara untuk mengeksploitasi chokepoints itu adalah dengan menerapkan strategi anti akses. Bagaimana caranya?
Satu di antaranya adalah dengan menggelar jaringan radar pengamatan maritim dan artileri pertahanan pantai di chokepoints. Artileri pertahanan pantai bertumpu pada rudal anti kapal. Adapun jaringan radar pengamatan maritim hendaknya berkemampuan high frequency (HF). Dengan berkemampuan HF, radar itu dapat berfungsi sebagai over the horizon radar. Dalam strategi anti akses, kemampuan mendeteksi sasaran dari balik cakrawala sangat penting.
Memang pengadaan radar HF memerlukan biaya yang tidak sedikit, tetapi hasil yang didapatkan seimbang dengan biaya yang dikeluarkan. Mengingat biaya yang dibutuhkan tidak sedikit untuk menerapkan strategi anti akses di semua chokepoints, sebagai langkah awal cukup dibangun di salah satu selat terpilih dahulu. Misalnya di Selat Lombok yang menjadi salah satu pintu keluar masuk Australia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar