All hands,
Selama ini banyak pihak di negeri ini yang tidak bisa membedakan MLM dan SLEP. Program MLM yang dilaksanakan pada kapal perang seringkali tidak dapat dikategorikan sebagai MLM, setiap nyaris tidak ada pergantian pada subsistem kapal perang secara keseluruhan. Padahal filosofinya MLM adalah penggantian subsistem kapal perang dengan mengadopsi teknologi yang lebih baru ketika usia kapal sudah separuh dari daur hidupnya. MLM biasanya dilaksanakan ketika usia kapal perang berkisar 10-15 tahun dari 25-30 usia yang didesain.
Adapun SLEP adalah perpanjangan usia pakai kapal perang dan dalam program itu tidak ada penggantian subsistem. SLEP ditempuh biasanya untuk menunggu masuknya kapal perang pengganti yang sudah terjadwal. Misalnya, kapal perang pengganti dipastikan baru akan masuk jajaran armada lima tahun lagi, maka kapal perang yang akan digantikan biasanya akan menjalani SLEP. SLEP hanya jembatan agar tidak terjadi kemunduran operasional Angkatan Laut akibat dihapusnya satu tipe kapal perang.
Perbedaan antara MLM dengan SLEP mesti dipahami agar tidak terjadi salah kaprah dalam penerapannya. Sebab apabila terjadi salah kapal dalam penerapannya, berarti mengurangi ketersediaan sumber daya yang pada dasarnya sudah terbatas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar