All hands,
Setiap Angkatan Laut mempunyai fokus doktrin yang berbeda-beda sesuai dengan kepentignan nasional masing-masing. Amerika Serikat dalam doktrin Angkatan Lautnya memfokuskan diri pada proyeksi kekuatan dari laut ke littoral. Adapun doktrin Angkatan Laut Inggris diarahkan pada kontribusi kekuatan laut negeri itu dalam operasi gabungan multinasional, sebab tidak ada ancaman nyata terhadap keutuhan wilayahnya. Hal yang mirip dianut pula oleh Prancis, yang doktrin Angkatan Lautnya difokuskan untuk menghadapi dampak-dampak dari isu global.
Pertanyaannya, bagaimana dengan Indonesia? Apa sebenarnya fokus doktrin kekuatan laut negeri ini? Apakah betul proyeksi kekuatan? Ataukah pengamanan SLOC, baik SLOC internasional maupun SLOC nasional?
Untuk menjawab semua pertanyaan tersebut, perlu dicari akarnya yaitu aspirasi nasional bangsa Indonesia. Sebenarnya apa aspirasi nasional bangsa ini? Apakah cukup puas dengan menjadi bangsa yang inward looking? Apakah cukup puas dengan menjadi bangsa yang hanya mengandalkan soft power?
Apakah lebensraum bangsa ini betul hanya terbatas pada wilayah yurisdiksi saja? Apakah penggunaan kekuatan militer untuk mengamankan kepentingan nasional diharamkan oleh bangsa ini? Apa sebenarnya cara pandang bangsa ini terhadap laut?
Semua pertanyaan itu menjadi pintu masuk sebelum membahas tentang doktrin Angkatan Laut secara detail dan teknis. Tanpa mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan mendasar tersebut, terdapat kekhawatiran bahwa doktrin Angkatan Laut yang disusun tidak berakar pada kepentingan bangsa ini.
Setiap Angkatan Laut mempunyai fokus doktrin yang berbeda-beda sesuai dengan kepentignan nasional masing-masing. Amerika Serikat dalam doktrin Angkatan Lautnya memfokuskan diri pada proyeksi kekuatan dari laut ke littoral. Adapun doktrin Angkatan Laut Inggris diarahkan pada kontribusi kekuatan laut negeri itu dalam operasi gabungan multinasional, sebab tidak ada ancaman nyata terhadap keutuhan wilayahnya. Hal yang mirip dianut pula oleh Prancis, yang doktrin Angkatan Lautnya difokuskan untuk menghadapi dampak-dampak dari isu global.
Pertanyaannya, bagaimana dengan Indonesia? Apa sebenarnya fokus doktrin kekuatan laut negeri ini? Apakah betul proyeksi kekuatan? Ataukah pengamanan SLOC, baik SLOC internasional maupun SLOC nasional?
Untuk menjawab semua pertanyaan tersebut, perlu dicari akarnya yaitu aspirasi nasional bangsa Indonesia. Sebenarnya apa aspirasi nasional bangsa ini? Apakah cukup puas dengan menjadi bangsa yang inward looking? Apakah cukup puas dengan menjadi bangsa yang hanya mengandalkan soft power?
Apakah lebensraum bangsa ini betul hanya terbatas pada wilayah yurisdiksi saja? Apakah penggunaan kekuatan militer untuk mengamankan kepentingan nasional diharamkan oleh bangsa ini? Apa sebenarnya cara pandang bangsa ini terhadap laut?
Semua pertanyaan itu menjadi pintu masuk sebelum membahas tentang doktrin Angkatan Laut secara detail dan teknis. Tanpa mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan mendasar tersebut, terdapat kekhawatiran bahwa doktrin Angkatan Laut yang disusun tidak berakar pada kepentingan bangsa ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar